Berpetualang di Sumatera



Menjadi sebuah kebahagiaan yang luar biasa bagi saya akhirnya bisa menginjakkan kaki di pulau kelahiran proklamator kemerdekaan RI ini. Sebenarnya saya juga sudah memiliki impian untuk dapat berkeliling Indonesia. Namun karena belum memiliki biaya yang cukup, hingga saat itu, saya baru bisa menginjakkan kaki di Sulawesi dan Jawa. Saya tidak pernah menyangka, dalam waktu yang begitu cepat dan tanpa biaya, saya bisa menginjakkan kaki di Pulau sumatera ini. Sungguh takdir yang luar biasa.

Pertama kali menginjakkan kaki di sumatera, saya awali langkah saya dengan turun di kota pekanbaru, Riau, tepatnya di Bandara Sultan Syarif Kasim II International Airport. Tidak seperti yang saya bayangkan sebelumnya, ternyata pekanbaru merupakan salah satu kota metropolitan yang ada di pulau sumatera. Gedung, mall, perhotelan, supermarket, dan kepadatan penduduk menghiasi wajah kota ini.

Di awalnya saya mengira kota ini bakal menjadi kota mati jika tidak ada perkebunan sawit dan minyak bumi. Namun ternyata, kota ini sudah sejak zaman dahulu menjadi jalur perdagangan baik sungai maupun darat antar wilayah yang ada di sumatera. Oleh karena itu, pekanbaru nampak seperti kota perdagangan yang ramai dengan pedagang dan pengusaha di semua sudut kota. Penyebaran waralaba di kota ini pun sangat menjamur layaknya Jakarta, bandung, malang, Surabaya dan Jogjakarta.

Penduduk pekanbaru pun ternyata beragam, ada pendatang dari sumatera barat (padang), sumatera utara (medan), kepulauan riau, jawa, Sulawesi bahkan keturunan tionghoa. Pendatang di kota ini menjadi suatu hal yang biasa, sehingga saya tidak terlalu mengalami kesulitan untuk bersosialisasi dan beradaptasi di tempat baru ini. Selain itu mungkin karena nada bicara, dialek, rasa makanan dan kepribadian penduduknya yang menurut saya memiliki kemiripan dengan Sulawesi.

Berikut beberapa foto-foto saya saat berkeliling kota pekanbaru. Hehe
Di pekarangan Kantor Gubernur Riau, berlatar Gedung Perpustakaan Soeman HS Pekanbaru
Di pekarangan masjid Agung An-Nur Pekanbaru
Berpose di depan Stadion Pekanbaru
Makan bareng temen-temen Human Capital se Sumatera
Malam mingguan berpose di bandara Pekanbaru

Selain kota pekanbaru, saya juga mendapatkan kesempatan untuk berkunjung ke wilayah Rumbai dan Kampar untuk mewakili perusahaan tempat saya bekerja, mengikuti event Pameran Kerja di wilayah tersebut. Disamping itu, saya juga mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi beberapa wilayah di sumatera barat, seperti kota padang, bukit tinggi, dan payakumbuh. Beberapa tempat wisata pun sempat saya singgahi, seperti Jam Gadang yang cukup terkenal, kelok Sembilan, dll.

Singgah di Bandrek House dalam perjalanan dari Pekanbaru ke Padang
@Bandrek House
Berpose di pinggir pantai kota padang


Merasakan Menu masakan padang yang asli di padang panjang
 



Singgah di tempat pembuatan jajanan khas bukit tinggi, Bika

Karena jalan yang menghubungkan pekanbaru dan padang penuh dengan kelok/ belokan-belokan tajam, sedangkan lebar jalan sangat sempit dan sebelah kiri serta kanan jalan adalah pegunungan dan jurang, sehingga dibangunlah Jembatan Kelok 9 ini agar mempermudah akses transportasi dan meminimalisir kecelakaan yang sebelumnya sering terjadi.


Sebenarnya masih sangat banyak destinasi wisata di wilayah sumatera yang belum saya datangi. diantaranya destinasi wisata yang sangat terkenal adalah Danau Toba di Sumatera utara, Kota Aceh serambi makkah, Bangka Belitung, Batam, Kepulauan Riau, Mentawai, dll. Saya sangat berharap mendapatkan kembali kesempatan untuk berkunjung dan mendatangi semua tempat wisata tersebut. Amin.

Kudus, 29 Mei 2014

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Reflexion Time : Setelah Setahun Bekerja

Touring Sulawesi Selatan (Part 1)

Goes To Bali & Lombok | It's Started